Sutradara : Steve McQueen
Twelve Years a Slave (1853) adalah memoar oleh Solomon Northup yang disunting dan dikisahkan kepada David Wilson. Memoar ini bercerita tentang kisah hidup seorang negro merdeka di New York yang diculik di Washington, D.C. dan dijadikan sebagai budak selama 12 tahun di Louisiana. Ia juga memberi rincian mengenai kegiatan pasar budak di Washington, D.C. dan New Orleans, serta menjelaskan luas perkebunan kapas dan gula di Louisiana.
Twelve Years a Slave (1853) adalah memoar oleh Solomon Northup yang disunting dan dikisahkan kepada David Wilson. Memoar ini bercerita tentang kisah hidup seorang negro merdeka di New York yang diculik di Washington, D.C. dan dijadikan sebagai budak selama 12 tahun di Louisiana. Ia juga memberi rincian mengenai kegiatan pasar budak di Washington, D.C. dan New Orleans, serta menjelaskan luas perkebunan kapas dan gula di Louisiana.
Penulis : Jhon Ridley
Tanggal Liris : 8 November 2013
Pemeran :
Sarah Paulson sebagai Mary Epps
Michael K. Williams sebagai RobertBenedict Cumberbatch sebagai William Ford
Brad Pitt sebagai Samuel Bass
Paul Dano sebagai John Tibeats
Chiwetel Ejiofor sebagai Solomon Northup
Ashley Dyke sebagai Anna
Michael Fassbender sebagai Edwin Epps
Lupita Nyong'o sebagai Patsey
Kelsey Scott sebagai Anne Northup
Alfre Woodard sebagai Mistress Harriet Shaw
Quvenzhané Wallis sebagai Margaret Northup
Devyn A. Tyler sebagai Margaret Northup dewasa
Cameron Zeigler sebagai Alonzo Northup
Rob Steinberg sebagai Parker
Jay Huguley sebagai Sheriff Villiere
Christopher Berry sebagai James Burch
Bryan Batt sebagai Judge Turner
Bill Camp sebagai Radburn
Dwight Henry sebagai Uncle Abram
Ruth Negga sebagai Celeste
Adepero Oduye sebagai Eliza
Paul Giamatti sebagai Theophilus Freeman
Garret Dillahunt sebagai Armsby
Scoot McNairy sebagai Brown
Taran Killam sebagai Hamilton
Chris Chalk sebagai Clemens Ray
Sinopsis :
Film ini berisi banyak adegan penyiksaan yang diperlihat secara gamblang dan
frontal; pencambukan, gantung leher, dan (maaf) bugil. McQueen tanpa
ragu memperlihatkan itu semua secara jelas, semacam ingin mengatakan
bahwa inilah gambaran polemik terjadi, dirasakan dan dialami dulu. Dan ketika adegan demi adegan yang
terasa memilukan itu hadir, kita seakan turut merasakan kesakitannya dan
ikut bersimpati kepada mereka. Serta kita seakan ingin membebaskan kaum
negro itu bebas dari perbudakan. Mengangkat isu kemanusian dengan nada
serius memang daya utama tersendiri bagi film ini – tidak seperti Django
Unchained-nya Quentin Tarantino yang nyeleneh itu. Aspek teknis di film
ini pun turut membantu fondasi ceritanya. Mulai dari sinematografi,
makeup, kostum hingga scoring-music gubahan Hans Zimmer yang pas di
tempatkan dibagian-bagian yang menyayat hati itu. Secara keseluruhan film ini berisi perjuangan soreang pria negro dalam mencari kebebasan , sekuat tenanga yang penuh adegan yang menyayat hati siapapu yang menontonnya.
Dapatkah Solomon membebaskan dirinya ? ikuti kisahnya hany di Twelve Years As A Slave .
Trailler :
Berdasar
kisah nyata luar biasa tentang perjuangan seorang pria untuk tetap
hidup dan meraih kebebasan. - See more at:
http://jadwalfilmxxi.blogspot.com/2013/11/sinopsis-12-years-slave-2013.html#sthash.oX68Jwxo.dpuf
0 komentar:
Post a Comment